INDONESIA: OPTIMIS AMAN DARI SERANGAN CYBER, TAPI KORBANNYA BANYAK
CHIP – Semakin optimis penduduk di suatu negara bahwa mereka aman dari serangan cyber, ternyata korban serangan cyber-nya malah semakin banyak. Hal ini ditunjukkan dalam laporan keamanan yang dirilis Norton. Ternyata dari 1000 orang yang disurvey Norton di Indonesia, 42% diantaranya merasa yakin mereka aman dari serangan cyber. Nyatanya, Indonesia menjadi salah satu negara dengan korban serangan cyber tertinggi.
Berdasarkan laportan Norton, sebanyak 25juta warga Indonesia telah menjadi korban kejahatan online sepanjang 2015. Ini berbanding terbalik dimana hanya 8% yang yakin bahwa kegiatan onlinenya aman. Tapi negara ini punya korban yang jauh lebih sedikit, seperti diutarakan Choon Hoon Chee, Director, Asia Consumer Business, Norton by Symantec.
Sikap optimis ini juga diperkuat dengan persepsi responden Indonesia yang menilai bahwa pengetahuan mereka tentang keamanan internet sangat baik. Survey Norton menunjukkan bahwa responden menilai B+ atas pengetahuan keamanan internet mereka. Penilaian tertinggi ketimbang mereka menilai pengetahuan internet dari karyawan mereka, teman baik, suami/istri, anak, juga orangtua. Masing-masing pengetahuannya dinilai C+, B-, B, B-, dan B. Wow.
Survey ini dilakukan pada 1000 orang penduduk Indonesia berumur lebih dari 18 tahun dan memiliki setidaknya satu gadget. Apakah punya smartphone, laptop, tablet, desktop komputer, home theater, video gaming, conected home device, atau wearable.