WARISAN STEVE JOBS SETELAH LIMA TAHUN BERPULANG

Pendiri Apple Steve Jobs
Sudah tidak terasa, Steve Jobs (Mantan Pendiri dan CEO Apple) telah meninggalkan kita semua sejak lima tahun lalu atau tepatnya 5 Oktober lantaran komplikasi penyakit kanker pankreas. Hingga saat ini, belum ada tokoh di dunia teknologi yang bisa menyamai Jobs dalam berpandangan jauh ke depan. Sosoknya yang visioner dan penuh inovasi dinilai belum terganti hingga saat ini.
“Industri masih merasakan dampak dari ketidakhadirannya (Jobs),” kata Andy Grignon (Mantan Manajer Senior Apple) yang ikut mengerjakan proyek iPhone.
Tentunya, kepergian Steve Jobs membuat banyak pihak bertanya-tanya, apakah Apple mampu bertahan dan menghadirkan inovasi-inovasi baru dalam perangkatnya, mengingat Steve Jobs sukes membuat produk Apple yang dari zero menjadi hero.
Bahkan, sebagian pegawai Apple mengatakan perusahaan menjadi kurang inovatif setelah ditinggal Jobs.
Hasilnya, Apple masih bisa bertahan dan menguntungkan stakeholders-nya terlihat dari saham Apple mengalami kenaikan sebesar 100 persen dan penjualan iPhone yang terus mencetak rekor baru sejak sepeninggal pendirinya.
“Saya merindukannya. Industri teknologi merindukan dia. Dia dan pekerjaannya masih berfungsi sebagai panduan,” kicau Walt Mossberg (jurnalis teknologi senior) di Twitter
Jobs juga sangat perhatian dengan kemasan produk-produk Apple seperti kotak iPhone putih yang tipis dan notebook Mac. “Jika kamu ingin berpikir tentang kotak kemasan produk Apple, pergilah ke Apple Store sekarang dan belilah. Ini sangat keren,” kata Tom Suiter (Pendiri Startup ENJOY) seperti dikutip CNET.
“Tim Cook telah melakukan pekerjaan yang bagus dan memang tidak ada yang mengharapkan dia bisa menggantikan mantan bosnya. Meskipun inovasi terus bermunculan, belum ada sosok yang menjadi next Steve Jobs,” tulis Adario Strange (kolumnis Teknologi Mashable).
Steve Jobs banyak menghadirkan produk inovatif seperti iPod, iPhone, sampai iPad. Belakangan, Apple cenderung mengikuti selera pasar seperti membuat iPhone berlayar jumbo.
“Saya ingin membuat ruang kantor Steve tetap sama seperti sebelumnya. Apa yang akan kami lakukan selanjutnya saya tidak tahu. Saya pikir dia tak tergantikan. Jadi komputernya dulu masih ada di sana, mejanya masih ada, buku-bukunya juga begitu. Istrinya Laurenne mengambil beberapa benda ke rumahnya,” sebut Tim Cook (CEO, Apple) beberapa waktu lalu.
“Namanya seharusnya tetap ada di pintu. Seperti itulah seharusnya,” pungkas Cook demikian CNBC.
Meskipun Jobs telah pergi, namanya masih terngiang-ngiang melalui buku dan film yang menceritakan perjalanan hidup, karier, dan kepribadiannya. Jobs selalu menjadi sosok yang kharismatik dan pemimpin yang kontroversial.