MENJADI PEMIMPIN INSPIRATIF TIDAK HARUS BERKHARISMA
Seringkali pemimpin diidentifikasi sebagai orang yang memiliki kualitas luar biasa yang membedakan mereka dengan yang lain. Namun sayangnya, semua penelitian kebanyakan menjadikan sifat pemimpin tersebut seolah misteri. Salah satunya sifat ‘kharisma’, sebuah istilah yang berasal dari bahasa Yunani yang berarti ‘hadiah’. Pada zaman kuno orang percaya kualitas ini adalah hadiah dari Tuhan yang tidak diberikan ke semua orang.
Joseph Folkman, pendiri Zinger Folkman beranggapan bahwa karismatik hanya salah satu kunci untuk memudahkan seseorang menjadi inspirasi bagi yang lain. Pada dasarnya kemampuan seseorang untuk bisa memberikan inspirasi dan motivasi kepada orang lain dapat dibangun dan dikembangkan oleh siapa pun.
“Ada pemimpin yang tak terhitung jumlahnya yang diidentifikasi oleh rekan-rekan mereka sebagai orang yang sangat inspiratif, namun sama sekali tidak karismatik,” ujarnya. Dan mungkin juga Anda sering menemukan orang seperti itu.
Survey pun dilakukan, Folkman mengambil 1000 pemimpin yang paling inspiratif dan mencari tahu pendekatan apa yang mereka ambil untuk menginspirasi orang-orang di sekitar mereka. Ditemukan ada 6 pendekatan yang konsisten mereka lakukan. Kebanyakan pemimpin cenderung menggunakan 1 dari 6 pendekatan tersebut. Berikut ini 6 pendekatan tersebut:
1. Visioner
Mereka memberikan gambaran yang jelas mengenai kondisi untuk masa depan dan mampu berkomunikasi dengan baik kepada tim.
2. Enhancing
Menciptakan hubungan yang baik antar individu dengan menjadi pendengar yang baik dan bisa merangkul mereka secara emosional.
3. Pendorong
Menunjukkan kepada karyawan arah target yang terfokus dengan detail angka perhitungan dan target waktu yang jelas. Dan biasanya mereka selalu bertanggung jawab atas kinerja pribadi dan kelompok.
4. Berprinsip
Menjadi role model yang kuat dengan melakukan hal dengan prinsip yang benar dan cara yang baik.
5. Antusias
Memancarkan passion dan energi yang kuat kepada organisasi dan untuk dirinya sendiri.
6. Seorang pakar
Memberikan arahan teknis yang jelas yang berasal dari keahlian yang mendalam.
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa pemimpin biasa menggunakan lebih dari satu pendekatan kepemimpinan dan terbukti lebih menginspirasi dibandingkan pemimpin yang hanya menggunakan satu pendekatan.
Kini pertanyaannya, dapatkah pemimpin belajar untuk menjadi lebih inspiratif? jawabannya bisa. Peenelitian selanjutnya dilakukan terhadap 300 pemimpin untuk dites selama kurun waktu 18-24 bulan. Ternyata selama waktu tersebut, mereka mampu meningkatkan kemampuan mereka untuk menginspirasi orang lain kurang lebih dengan prosentase 10% meningkat dibandingkan sebelum di training.
Hal ini membuktikan bahwa dengan kesadaran, umpan balik yang baik dan rencana pengembangan, pemimpin mampu membuat peningkatan kompetensi dari kepemimpinannya. Yang terpenting adalah mereka diberikan kesempatan besar untuk mengembangkan potensi mereka.
Anda tidak harus memiliki ‘karisma’ untuk menginspirasi orang-orang di sekitar Anda. Cari metodologi yang sesuai dengan karakter Anda dan mulailah menjadi pemimpin yang inspiratif.