KESABARAN ITU MEMANG PAHIT
Seorang suami di Al Jazair memanggul istrinya siang dan malam. Hal ini sudah berlangsung 6 tahun sejak sang istri terkena stroke yang menyebabkan ia lumpuh total sehingga tidak lagi mampu menggerakkan seluruh anggota tubuhnya.
Koran Syuruq yang memberitakan bahwa laki-laki itu bernama Salim ( 40 tahun ) seorang penjaga sekolah di sebuah kota kecil Almah. Dia menikah tahun 1996 dan telah dikaruniai seorang anak laki-laki.
Keluarga ini hidup bahagia di tempat tinggal mereka di salah satu ruang kelas di sekolah itu. Tapi pada tahun 2007 yang lalu musibah itu datang merenggut kebahagiaan keluarga ini dan sejak itu pulalah sang istri tidak lagi mampu berbuat apa-apa bahkan untuk berbicara saja pun ia tak mampu lagi …
Sejak saat itu Salim sang suamilah yang mengurus istri dan rumah tangganya seorang diri . Pagi hari ia bangun pagi-pagi sekali mempersiapkan sarapan buat anak dan istrinya. Ia kemudian pergi untuk menunaikan tugasnya sebagai penjaga sekolah kemudian kembali lagi menemui sang istri setelah 1 jam.
Ia membersihkan rumah dan menyuapi istrinya itu, sebab untuk memegang sendok saja pun si istri tidak mampu. Ia kemudian meminumkan obat buat istrinya, menidurkannya di atas tempat tidur, menopangnya dengan bantal-bantal.
Demikianlah ia bolak balik ke pekerjaannya kemudian kepada istrinya setiap satu jam sekali. Di malam hari paling tidak Salim terbangun 4 kali untuk membalikkan posisi tidur istrinya dari satu sisi ke sisi lainnya. Salim berkata : ” kadangkala istriku menahankan rasa sakitnya dan membiarkanku tidur karena merasa kasihan padaku ”
Subhanallah …. kesabaran itu memang pahit … tapi juga indah sekali …