AWS BESARKAN IOT DI AWAN

Markku Lepisto, Principal Technology Evangelist, AWS APAC memperlihatkan peluang penerapan IoT untuk berbagai kebutuhan.
Dikenal sebagai penyedia cloud berskala global, Amazon Web Services (AWS) terus meningkatkan dukungan terhadap inovasi Internet of Things (IoT) di sektor consumer maupun enterprise.
Beberapa minggu lalu,misalnya, AWS mengumumkan kemampuan AWS Rules engine melakukan routing data yang dihasilkan perangkat IoT ke AWS Elasticsearch. Oleh Elasticsearch, data kemudian diindeks, dan dengan bantuan visualization engine Kibana, data dapat divisualisasikan pada sebuah dashboard secara real time. Principal Technology Evangelist, AWS APAC, Markku Lepisto mendemonstrasikan kemampuan tersebut untuk memperoleh dan menampilkan informasi suhu dan kelembaban.
Dalam sharing session yang digelar dalam rangka IoT HackDay di Singapura, kemarin (27/4), Markku juga memperlihatkan bagaimana menambahkan fungsi kontrol pada IoT. Menggunakan AWS Lambda, kita dapat memberi perintah (berupa kode yang dibuat dengan AWS Rules) pada perangkat IoT. Dan perintah tersebut dapat dikirimkan ke perangkat mobile menggunakan layanan push notification service yang juga tersedia di cloud.
Lebih jauh lagi, perintah tidak hanya diberikan dengan mengeklik tombol tetapi melalui suara. Untuk itu, perangkat IoT, Rules, dan Lambda dikoneksikan ke layanan voice recognition AWS Alexa. “Semua itu dapat dibuat dengan menggunakan hanya layanan AWS, server less, dan tidak perlu memasang software apapun, serta dapat dibuat dengan cepat,” tandas Markku Lepisto.
Menerapkan Internet of Things (IoT) berarti menghadapi tantangan skalabilitas, dan pengguna serta perangkat yang sangat terdistribusi. Penyedia atau pengguna solusi IoT harus dapat mengelola ribuan, bahkan mungkin, jutaan perangkat. Lebih dari itu, jutaan perangkat tersebut akan menghasilkan data dalam jumlah besar.
Cloud adalah jawaban bagi tantangan tersebut karena komputasi menawarkan skalabilitas yang nyaris tak terbatas untuk menangani perangkat, data, maupun akses pengguna dalam berbagai skala. Apalagi ketika tersedia software development kit (SDK) yang memampukan perangkat IoT yang cukup terjangkau, seperti Intel Arduino, Edison dan Chip, secara langsung terkoneksi dan menggunakan layanan cloud.
Inilah yang dilakukan Amazon Web Services (AWS), menyediakan berbagai layanan cloud yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung IoT dan menyediakan SDK sehingga memberi kemudahan bagi pelanggannya untuk berinovasi dengan IoT.